25 Sekolah di Ciamis Terima Penghargaan Adiwiyata

infopriangan.com, BERITA CIAMIS. Untuk membentuk manusia yang peka terhadap lingkungan, lembaga pendidikan menjadi salah satu yang memiliki peran penting untuk mencapainya. Program Adiwiyata muncul untuk mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran terhadap lingkungan hidup oleh para warga sekolah. Hal itu di ungkapkan Kepala Dinas DRKPLH Kabupaten Ciamis H Taufik Gumelar. Selasa, (14/062022).

H. Taufik Gumelar juga mengatakan, Adiwiyata adalah upaya membangun wadah yang baik dan ideal untuk mendapatkan pengetahuan dan berbagai norma serta etika untuk menjadi dasar manusia menuju terciptanya kesejahteraan hidup untuk cita-cita pembangunan berkelanjutan.

IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094

“Adiwiyata adalah salah satu program Kementerian Negara Lingkungan Hidup agar tercipta kesadaran terhadap pelestarian lingkungan,” kata Taufik

Berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia Nomor 05 Tahun 2013 tentang Pedoman Pelaksanaan Program Adiwiyata, Sekolah Adiwiyata adalah sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan, dan Program Adiwiyata adalah program untuk mewujudkan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan.

Tujuan Program Adiwiyata menurut Taufik, untuk menciptakan kondisi yang baik bagi sekolah sebagai tempat pembelajaran dan membangun kesadaran warga sekolah untuk mencintai lingkungan.

“Sehingga di kemudian hari warga sekolah dapat turut bertanggung jawab dalam upaya penyelamatan lingkungan hidup dan pembangunan berkelanjutan,” ujarnya.

Ada 25 sekolah di Kabupaten Ciamis tahun ini yang menerima penghargaan:

  1. MTsN 2 CIAMIS (Kecamatan Lumbung).
  2. SMAN 2 BANJARSARI (Kecamatan Banjaranyar).
  3. SDN 3 SUKASARI (Kecamatan Banjarsari).
  4. MTSN 4 CIAMIS (Kecamatan Cipaku).
  5. MTSS CINYASAG (Kecamatan Pandangan).
  6. SMPN 3 KAWAL (Kecamatan Kawali).
  7. MTsN 3 CIAMIS (Kecamatan Panumbangan).
  8. SMPN 2 PURWADADI (Kecamatan Purwadadi).
  9. SDN 2 SUKANAGARA (Kecamatan Jatinagara).
  10. SDN 2 JATINARA (Kecamatan Jatinagara).
  11. SDN 1 KADUPANDAK (Tambaksari).
  12. SDN 1 MEKARSARI (Kecamatan Tambaksari).
  13. SMAS TERPADU AR- RISALAH (Kecamatan Cijeungjing).
  14. MTsN 8 CIAMIS (Kecamatan Lakbok).
  15. SMPN 3 RAJADESA (Kecamatan RAJADESA).
  16. SMPN 4 PAMARICAN (Kecamatan Pamarican)
  17. SMPN 2 SUKAMANTRI (Kecamatan Sukamantri.
  18. SMAN 1 SUKADANA. (Kecamatan Sukadana).
    19.SDN 3 CIAMIS (Kecamatan Ciamis).
  19. SMAN 1 LUMBUNG (Kecamatan Lumbung).
  20. SMPN 1 CIDOLOG (Kecamatan Cidolog).
  21. RA MIFTAHUSSAADAH (Kecamatan Sukadana).
  22. RA AL-SALAM (Kecamatan Cisaga).
  23. RA AL-QURAN (Kecamatan Cikoneng).
  24. RA RIYADUL FALAH (Kecamatan
    Sukadana).

Lanjut Taufik, edukasi pengelolaan lingkungan hidup kepada semua warga sekolah dapat mengubah pola pikir dan perilaku warga sekolah menjadi manusia-manusia yang peduli lingkungan. “Selain itu menjadikan warga yang cinta lingkungan, baik di sekolah, di rumah, maupun di masyarakat,” ujarnya.

Program Adiwiyata harus dilakukan secara komprehensif, mulai dari pihak pemerintah, sampai pada masyarakat, melalui perencanaan, pelaksanaan, evaluasi yang melibatkan masyarakat.

“Begitu juga di sekolah, perencanaan dan pelaksanaan Adiwiyata juga harus melibatkan orang tua siswa dan masyarakat sekitar dalam kerjasama untuk peduli lingkungan,” kata Taufik.

BACA JUGA: Duh, Buku Nikah Diduga Dipalsukan

Penerima penghargaan Adiwiyata naik signifikan semula delapan sekarang 25 yang tersebar di 27 kecamatan di Kabupaten Ciamis.

Ada parameter penilaian Adiwiyata salah satunya harus memiliki bank sampah dan itu baiknya berjalan. kita juga berkolaborasi dengan bidang kebersihan. (Fanny/IP)

Bagikan dengan :
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
previous arrow
next arrow

Tinggalkan Balasan

error: Konten terlindungi. Anda tidak diizinkan untuk menyalin berita infopriangan