Seorang Penumpang Bus Mendadak Meninggal

infopriangan.com, BERITA TASIKMALAYA.  Seorang penumpang bus tujuan Jakarta-Tasikmalaya mendadak meninggal dunia usai mengeluh sesak dada di Terminal Tipe A Indihiang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat. Sabtu, (18/06/2022) dini hari.

Kapolsek Indihiang, Polres Tasikmalaya Kota, AKP H. Iwan menjelaskan penumpang tersebut merupakan seorang pedagang paruh baya.

IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094

“Pria tersebut bernama Ruhimat (50) warga Desa Janggala, Kecamatan Cidolog, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat,” ungkapnya.

Kapolsek menambahkan, dengan adanya informasi itu sekitar pukul 04.15 WIB, lalu petugas Piket SPK Polsek indihiang dan Unit Reskrim Polsek Indihiang langsung mendatangi lokasi.

Berdasarkan keterangan saksi-saksi, awalnya korban turun di Terminal Tipe A dari bus Doa Ibu tujuan Jakarta-Tasikmalaya pada sekitar pukul 01.00 WIB.

“Kemudian korban makan bubur ayam di depan terminal. Setelah itu, korban menuju toilet. Setelah dari toilet, kemudian korban terjatuh di depan warung ketika akan menaiki elf,” terangnya.

Lanjut Kapolsek, korban diangkat oleh masyarakat ke halaman warung sambil diberi pertolongan pertama oleh masyarakat.

“Karena korban mengeluh mengalami sesak nafas dan sambil memegang dada. Lalu korban diberi teh manis dan dibalur minyak kayu putih oleh masyarakat. Namun sekitar pukul 03.00 WIB korban meninggal dunia,” tambahnya.

Bersama Tim Inafis Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota telah mendatangi lokasi kejadian dan membawa jasad korban ke RSUD Kota Tasikmalaya.

“Hasil olah tempat kejadian dan penyelidikan, korban membawa tas ransel warna coklat berisi pakaian, dompet warna hitam, KTP, STNK motor, keris, obat, minyak kayu putih, minyak wangi, dua buah batu akik, dan uang sebesar Rp. 264.000,” tuturnya.

BACA JUGA: 61 Calon Haji Kecamatan Rajadesa Diberangkatkan

Kapolsek juga menjelaskan, hasil pemeriksaan dokter RSUD dr Soekardjo pada tubuh korban tidak ditemukan adanya luka akibat kekerasan dan untuk mengetahui penyebab kematian harus dilakukan autopsi.

“Pihak keluarga tidak menghendaki diautopsi dan menerima atas meninggalnya almarhum, dikuatkan dengan dibuatkan surat pernyataan, selanjutnya jenazah dibawa pihak keluarga untuk dikebumikan di TPU Janggala,” pungkasnya. (A.A. Fauzy/IP)

Bagikan dengan :
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
previous arrow
next arrow

Tinggalkan Balasan

error: Konten terlindungi. Anda tidak diizinkan untuk menyalin berita infopriangan