Ancam Ibunya Sendiri Pake Kampak Seorang Pria Diamankan Polisi

infopriangan.com, BERITA TASIKMALAYA.
Seorang ibu bernama Een berusia 64 tahun yang tinggal di Kampung Cipancur, Desa Cinunjang, Kecamatan Gunung Tanjung, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, tak habis pikir melihat kelakuan anaknya yang tega mengancam dirinya dengan menggunakan kampak.

Kejadian bermula ketika Doni (33) sedang berada di rumah bersama ibunya, korban dengan perkataan sunda halus menanyakan terkait sepotong kue miliknya yang disimpan di meja makan tidak ada.

IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094

Dengan perkataan sangat kasar dengan memanggil nama-nama hewan ke ibu kandungnya, membentak dan mengamuk sembari mengakui kue itu telah dimakannya.

Korban pun masih berkata sunda halus dan memberitahukan gak apa-apa ke pelaku, yakni anak kandungnya sendiri kalau misalkan kue itu sudah dimakan pelaku.

Tiba-tiba pelaku masuk kamarnya dan membawa sebilah kampak dengan mengacung-acungkan ke korban dengan perkataan ancaman sunda sangat kasar untuk membunuh ibu kandungnya sendiri. Kemudian kampak itu dibacokan ke pintu rumah sampai rusak.

Sontak dengan kejadian itu, korban ketakutan dan langsung berlari meminta bantuan warga dan meminta perlindungan ke Polsek Gunung Tanjung Polresta Tasikmalaya.

Kapolsek Gunung Tanjung, Polres Tasikmalaya Kota Iptu Muhamad Ikhsan membenarkan adanya kejadian tersebut.

“Ya benar ada kejadian anak ancam ibunya dengan membawa sebilah kampak dan kini sudah kita tangani,” kata Iptu Muhamad Ikhsan. Rabu, 23 Agustus 2023.

Lebih lanjut Iptu Muhamad Ikhsan menjelaskan, kasus ini sedang ditangani oleh pihaknya dan telah mengamankan pelaku untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan.

“Sesuai kronologi dari korban dan para saksi, kasus ini bermula saat korban dan pelaku sedang di rumah Minggu siang kemarin,” ujarnya.

“Korban dengan perkataan sunda halus menanyakan ikhwal sepotong kue miliknya yang disimpan di meja makan tidak ada,” terang dia.

Menurut dia, dengan bantuan masyarakat sekitar, korban pun melapor resmi ke Kepolisian dengan kondisi gemetar akibat ketakutan dan pelaku berhasil diamankan.

“Setelah korban melapor, kami langsung
bergerak dan mengamankan pelaku. Setelah di kantor polisi, pelaku hanya diam dan tak pernah mengamuk lagi. Malah sesekali pelaku hanya termenung terlihat wajahnya lesu,” ucap dia.

BACA JUGA: Petani Kabupaten Tasikmalaya Gunakan Kincir Air Untuk Persawahan

Kemudian pelaku diserahkan Ke Mapolres Tasikmalaya Kota, guna dilakukan pemerikasan lebih lanjut.

“Pelaku sudah di sel Polsek dengan alat bukti sebilah kampak yang dibawa pelaku saat mengancam korban,” tutup dia. (Aa Fauzi/IP)

Bagikan dengan :
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
previous arrow
next arrow

Tinggalkan Balasan

error: Konten terlindungi. Anda tidak diizinkan untuk menyalin berita infopriangan