Pohon Tua Ancam Sekolah Ditebang Warga
infopriangan.com, BERITA CIAMIS.
Cuaca kini tidak bisa diperdiksi, hujan lebat disertai angin kencang kerap muncul secara tiba-tiba, hal ini jadi ancaman keselamatan warga.
Dampak dari hujan lebat dan angin kencang terjadi banjir, tanah longsor dan pohon tumbang timpa sebuah bangunan.
Untuk menghindari hal itu terjadi, Carikin, Kepala Desa Bangunharja, Kecamatan Cisaga, Kabupaten Ciamis sigap antisipasi terjadi bencana pohon tumbang timpa bangunan sekolah SDN 2 Bangunharja.
Berdasarkan pantauan infopriangan.com di lokasi, pohon tua berukuran besar dengan tinggi sekitar 50 meter dengan diameter dua meter, posisinya tepat berada di bibir tebing Tempat Pemakaman Uumum (TPU) yang beberapa waktu lalu tebing itu mengalami longsor.
“Kami takut terjadi longsor susulan. Kami yakin seandainya terjadi longsor susulan pohon akan tumbang timpa bangunan sekolah,” ungkap Carikin.
Carikin mengatakan sebelum melakukan penebangan pihak desa, warga dan sekolah melakukan musyawarah.
Carikin juga menjelaskan, penebangan dilakukan secara hati-hati karena sedikit saja melakukan akan berakibat fatal.
“Posisi pohon tua yang akan di tebang persis berada di bibir jurang. Sedikit saja melakukan kesalahan akan berakibat fatal,” ujar Carikin.
BACA JUGA: Bursa Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Garut Mulai Ramai Dibicarakan
Penebang bekerja dengan penuh kehati-hatian hingga memakan waktu cukup lama.
BACA JUGA: SDN 2 Bangunharja Terancam Tebing Longsor dan Pohon Tumbang
“Penebangan berlangsung sekitar lima jam. Karena penebang memotong satu demi satu dahan besar. Tujuannya agar tidak menyakut ke pohon lain,” kata Carikin. (Eddy Supriatna/IP)