Pj Bupati Ciamis Soroti Bahaya Rokok Ilegal dalam Sosialisasi Cukai
infopriangan.com, BERITA CIAMIS. Pj Bupati Ciamis, H. Engkus Sutisna, menegaskan bahaya rokok ilegal dalam sambutannya di acara Sosialisasi Peraturan Perundang-undangan Bidang Cukai yang diadakan di aula gedung PKK Kabupaten Ciamis. Dalam kesempatan tersebut, ia menyatakan bahwa rokok ilegal tidak hanya merugikan negara, tetapi juga berdampak buruk pada kesehatan masyarakat.
Engkus menjelaskan bahwa salah satu ciri rokok ilegal adalah harganya yang lebih murah karena tidak membayar cukai.
Engkus mengatakan, rokok ilegal sangat berbahaya, terutama jika kita mempertimbangkan dampaknya terhadap kesehatan masyarakat, apalagi yang ilegal,” katanya. Kamis, (26/02/2024).
Engkus mengungkapkan kekhawatirannya tentang jumlah perokok aktif di Indonesia yang mencapai 70 juta orang. “Ini harus menjadi fokus kita dalam pengendalian peredaran cukai,” ujarnya.
Engkus mengajak semua pihak untuk bekerja sama dalam menanggulangi masalah ini.
“Dengan mengendalikan peredaran rokok ilegal, kita juga bisa melindungi masyarakat dari bahaya kesehatan,” kata Engkus.
Ia mendorong masyarakat untuk melaporkan jika mengetahui adanya peredaran rokok ilegal. “Jika ada informasi mengenai peredaran rokok ilegal, segera laporkan kepada aparat yang berwenang,” tambahnya.
BACA JUGA: Pasangan Calon Nomor Urut 1 Nana Suryana-Mujamil Laksanakan Kampanye Tatap Muka
Acara tersebut juga dihadiri oleh berbagai pejabat daerah, termasuk Kejari Ciamis, Kodim 0613, dan Kapolres Ciamis. Melalui sosialisasi ini, pemerintah daerah berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai bahaya rokok ilegal dan pentingnya penegakan hukum di bidang cukai.
Engkus berharap dengan akan adanya kolaborasi yang lebih baik di antara semua pihak untuk menjaga kesehatan masyarakat dan melindungi pendapatan negara. “Mari kita jaga kesehatan dan keamanan ekonomi daerah kita dengan menanggulangi peredaran rokok ilegal,” tuturnya, mengajak semua peserta untuk berperan aktif dalam upaya ini. (Sari, Diki/infopriangan.com)
