Korban Tenggelam di Cikalong Belum Ditemukan
infopriangan.com, BERITA TASIKMALAYA. Pencarian korban tenggelam Hamidin (45) warga Kampung Sirnagalih, Desa Kalapagenep, Kecamatan Cikalong, Kabupaten Tasikmalaya hingga sore belum ditemukan.
Tim SAR gabungan telah melakukan upaya pencarian terhadap korban dari siang hingga sore. Dengan melakukan penyisiran menggunakan perahu karet maupun dengan proses penyelaman namun korban belum juga ditemukan.
Danramil 1220/Cikalong, Kodim 0612/Tasikmalaya Letda Inf Santoso mengatakan, pencarian korban diduga tenggelam akan dilanjutkan di hari ke tiga. Pencarian akan dilakukan bersama dengan Polsek Cikalong, Desa Kalapagenep, Basarnas, BPBD dan juga warga setempat.
“Semuan akan menyisir pesisir pantai, mulai dari pangkalan sampai pesisir Pantai Cidahu,” katanya.
“Korban belum bisa ditemukan karena kendala cuaca dan gelombang air laut masih besar,” jelasnya.
Selain itu pihaknya juga memberikan arahan kepada masyarakat agar lebih berhati-hati karena cuaca yang sangat tidak menentu.
“Saya menghimbau kepada masyarakat khusus kepada nelayan yang masih melaut diharapkan peka terhadap cuaca. Karena gelombang Air laut yang masih sangat besar,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah, Sabtu pagi, mengatakan dari Jumat, (19/06) sore, Hamid masih belum ditemukan. Pencariannya dilanjutkan pagi ini.
“Hingga saat ini Tim SAR Gabungan telah melakukan pencarian terhadap Hamid (45) yang terseret arus di Sungai Cimedang. Dengan hasil pencarian masih nihil,” katanya kepada wartawan.
“Pagi ini kembali melakukan pencarian dengan membagi Tim menjadi 3 SRU (Search and Rescue Unit). SRU 1 melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian, SRU 2 dari LKK ke arah Barat Cidahu sejauh 2 KM,” jelasnya.
“Sedangkan SRU 3 melakukan penyisiran dari Mandala Jaya ke arah timur menuju Cidahu sejauh 4 kilometer. Korban dilaporkan terseret arus saat menjala ikan bersama rekannya saat itu,” terangnya.
Sebelumnya, Kantor SAR Bandung turun tangan ke wilayah Kabupaten Tasikmalaya. Untuk mencari penjala ikan yang terseret arus di Muara Sungai Cimedang, Kabupaten Tasikmalaya, Kamis (18/06).
Awalnya, Kantor SAR menerima laporan dari kepala Desa Kalapagenep, pada pukul 08.50 WIB. Lapor itu tentang satu orang yang dilaporkan terseret arus di muara sungai Cimedang, Desa Kalapagenep, Kecamatan Cikalong.
Kepala Kantor SAR Bandung, Deden Ridwansah S.Sos menyebutkan, korban terseret arus pada Rabu (17/06) malam, pukul 19.30 WIB. Saat itu sedang menjala ikan bersama rekannya.
“Korban diketahui berjenis kelamin laki-laki atas nama Hamid (46) beralamat di RT 01, RW 05. Kampung Sirnagalih, Desa Kalapagenep, Kecamatan Cikalong,” katanya kepada wartawan.
“Saat ini Kantor SAR Bandung berkoordinasi dengan BPBD Tasikmalaya. Berangkatkan satu tim rescue dari pos SAR Tasikmalaya pada pukul 09.05 WIB,” paparnya.
Adapun alat dan peralatan SAR yang digunakan satu unit Rescue Car, satu unit perahu LCR, satu set peralatan medis , satu set peralatan komunikasi dan APD personal.
“Hingga kini kami masih melakukan proses pencarian,” kata dia. (Aa Fauzy/IP)
