ASITA Apresiasi Pembangunan Pantai Pangandaran

infopriangan.com, BERITA PANGANDARAN. Association of The Indonesian Tours And Travel Agencies (ASITA) atau Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia Jawa Barat mengapresiasi pembangunan khususnya di sektor pariwisata di Kabupaten Pangandaran.

Sebelum Pangandaran mekar menjadi daerah otonom baru, ASITA sempat memblack list obyek wisata pantai Pangandaran. Karena banyak deretan tenda biru pedagang di pantai sehingga terkesan kumuh.

IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094

Ketua DPD ASITA Jawa Barat Budi Ardiansyah, mengatakan sejak obyek wisata pantai Pangandaran di black list. Perjalanan wisata hanya melayani daerah Jakarta, Bandung dan Yogyakarta.

Namun setelah beberapa tahun tidak berkunjung ke Pangandaran, Budi mengaku melihat perubahan. Tentunya perubahan itu sangat signifikan di beberapa obyek wisata di Kabupaten Pangandaran.

“Kini pantai Pangandaran sudah bebas dari tenda-tenda biru, sudah bersih dan indah,” ungkapnya.

Ketua DPD ASITA Jawa Budi Ardiansyah yang didampingi Ketua DPC ASITA Kab Pangandaran Adrian Saputro. Kamis, 23 Juli 2020.

Tidak hanya pantainya yang bersih, menurut Budi, selama kurun waktu 4 tahun lebih, pemerintah telah mampu merubah wajah Pangandaran. Mulai dari pembangunan penataan kawasan wisata pantai Pangandaran, juga telah dibangun infrastruktur fasilitas umum sehingga menambah daya tarik wisatawan.

Maka dalam pertemuannya dengan Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata dalam obrolan santainya di hotel Arnawa pada Rabu 22 Juli 2020 malam kemarin, Budi dan Adrian Saputro serta beberapa Ketua DPC ASITA di kabupaten/kota di Jawa Barat memberikan apresiasi kepada Bupati yang telah berhasil merelokasi pedagang pantai sehingga pantai terlihat bersih seperti Pangandaran dahulu sebelum ada tenda-tenda biru.

“Maka kami dari membuka ruang untuk Pangandaran sebagai daerah tujuan pariwisata yang diandalkan di Jawa Barat,” ujar Budi.

Sehingga kata Budi, ASITA kedepan akan menambah route tujuan wisata nya ke Pangandaran setelah Jakarta, Bandung dan Yogyakarta.

“Kami juga mengapresiasi penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) dengan melaksanakan protokol kesehatan. Untuk mengantisipasi penularan Covid-19 pasca dibukanya obyek wisata,” ujarnya.

Budi bersama rombongan dari Kepengurusan ASITA di Jawa Barat, juga mengapresiasi keindahan di obyek wisata lainnya.

“Tadi juga kami juga mengunjungi obyek wisata Green Canyon dan obyek wisata lainnya ternyata bagus sekali,” ungkapnya.

Budi menegaskan, ASITA siap membantu mempromosikan pariwisata di Kabupaten Pangandaran sebagai tujuan wisata. (Iwan Mulyadi/IP)

Bagikan dengan :
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
previous arrow
next arrow

Tinggalkan Balasan

error: Konten terlindungi. Anda tidak diizinkan untuk menyalin berita infopriangan