Atap Rumah Warga di Kecamatan Cisaga Ambruk

infopriangan.com, BERITA CIAMIS. Sebuah atap rumah warga di Kecamatan Cisaga Kabupaten Ciamis ambruk. Musibah bencana tersebut disebabkan oleh intensitas hujan tinggi yang mengguyur wilayah tersebut, diperparah dengan kondisi bangunan yang sudah lapuk.

“Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 16.00 WIB sore, saat hujan deras mengguyur wilayah Kecamatan Cisaga, dan sekitarnya”ungkap Nuryanto, Anggota FK Tagana Kabupaten Ciamis, pada Rabu (10/01/2024).

IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094

Setelah mendapatkan laporan akan terjadinya musibah bencana tersebut, Kami langsung berkoordinasi, dan mendatangi lokasi kejadian bencana, untuk melakukan pengecekan.

“Kami berkoordinasi dengan Pemerintah Kecamatan Cisaga, Pemerintah Desa Sukahurip, Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan warga masyarakat setempat, untuk melakukan langkah penanganan, dan melaporkan musibah bencana tersebut ke dinas terkait, yang ada di tingkat Kabupaten Ciamis“jelasnya

Tidak ada korban jiwa, dan luka-luka dalam kejadian musibah bencana tersebut. Hanya saja, penghuni rumah terpaksa harus mengungsi sementara ke tempat yang lebih aman, yaitu ke rumah sanak saudaranya.

“Kita lakukan evakuasi kepada seluruh penghuni rumah ke tempat yang lebih aman, dan untuk pembersihan puing-puing bangunan sudah dilakukan oleh warga masyarakat, secara bergotong royong. Tidak ada korban jiwa, dan luka-luka, hanya saja kerugian materil ditaksir mencapai Rp 35 juta,” ujarnya.

BACA JUGA: Longsor Ancam Sejumlah Rumah Warga di Desa Panyindangan

Nuryanto, menambahkan bahwa saat ini keluarga korban membutuhkan logistik kedaruratan, dan terpal.

Adapun untuk data pemilik rumah, yaitu Darsono, warga di Dusun Bantarsari, RT 05, RW 06, Desa Sukahurip, Kecamatan Cisaga, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. (Baehaki Efendi/IP)

Bagikan dengan :
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
previous arrow
next arrow

Tinggalkan Balasan

error: Konten terlindungi. Anda tidak diizinkan untuk menyalin berita infopriangan