Bupati Garut: Sekolah Jangan Bebani Orang Tua

infopriangan.com, BERITA GARUT. Bupati Garut, Jawa Barat, H. Rudi Gunawan pada acara Apel pagi 19/01/2023 sengaja mengikutsertakan sejumlah Kepala Sekolah dan Pengawas pendidikan. Pada apel pagi yang digelar di halaman Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Garut tersebut, bupati sempat menyinggung tentang kondisi sekolah-sekolah saat ini. Menurutnya, saat ini masih ada kekosongan Kepala Sekolah di beberapa daerah. Untuk SMP, masih ada kekosongan 12 sekolah. Untuk SD sebanyak 90 sekolah.

“Saya sudah perintahkan Badan Kepegawaian Daerah untuk segera melakukan seleksi kepala sekolah. Dan apabila seleksi telah dilaksanakan dengan benar serta menghasilkan putra-putra terbaik untuk memegang jabatan kepala sekolah, saya akan segera melantiknya, ” ujar Rudi.

IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094

Menyinggung tentang kesetaraan Kepala SD dan SMP, bupati menegaskan, bahwa SMP sekarang merupakan pendidikan dasar yang sama-sama berada dalam naungan Dinas Pendidikan kabupaten.

Menyikapi adanya pungutan oleh pihak sekolah kepada orang tua murid, bupati menyebutnya itu bukan pungli, tetapi merupakan bantuan pendidikan. Namun bupati menegaskan, pungutan apapun yang membebani masyarakat, jelas tidak diperbolehkan.

BACA JUGA: Guru Kontrak Datang, Sekolah Bimbang

“Karena itu kepala atau pihak sekolah jangan sekali-kali membuat kebijakkan yang berdampak membebani masyarakat, ” sambung bupati.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Garut Ade Manadin mengatakan, penegasan bupati tersebut memberikan sinyalemen, bahwa kepala sekolah harus dapat menjalankan tugasnya dengan benar. (Liklik Sumpena/IP)

Bagikan dengan :
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
previous arrow
next arrow

Tinggalkan Balasan

error: Konten terlindungi. Anda tidak diizinkan untuk menyalin berita infopriangan