Duh, Harga Beras di Garut Capai Rp. 18.000

infopriangan.com, BERITA GARUT. Di Garut kenaikan harga beras yang bisa dibilang spektakuler. Sampai Selasa 20/02/2024 harganya tembus Rp.18.000 per kilo gramnya. Itu harga beras umum tanpa jenis atau tanpa kelas di beberapa pasar. Disamping mahal, beras juga disinyalir sudah mulai langka.

Belum ada kabar operasi pasar di di Kabupaten Garut yang dilakukan pemerintah. Ironisnya, kenaikan harga dan kelangkaan beras saat ini, sangat dirasakan sampai ke kampung-kampung. Padahal biasanya, warga kampung terkenal sangat bersahaja untuk menyimpan stok gabah agar cukup untuk persediaan dari masa panen ke panen berikutnya.

IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094

“Baru kali ini saya tahu harga beras. Sebelumnya, saya belum pernah mengetahui harga beras. Itu berarti saat ini saya mengalami membeli beras sekedar untuk makan keluarga. Stok gabah di rumah saya betul-betul habis,” tutur Nandang warga Cisompet kepada IP. Selasa, (20/02/2024).

BACA JUGA: Honorarium PTPS di Cisompet Cair Lima Hari Pasca Pencoblosan

Melonjaknya harga dan langkanya beras sempat membuat panik warga. Bahkan baru kali ini terjadi para pedagang di beberapa terpaksa harus berkeliling kampung untuk membeli gabah. Namun gabah juga bisa dibilang langka dan mahal. Sampai hari Selasa 20/02/2024 harganya mencapai satu juta rupiah untuk satu kwintal.

Sejumlah tengkulak beras memperkirakan, akan terus mengalami kenaikan secara signifikan. Apalagi menjelang bulan Ramadhan, sementara masa panen masih beberapa bulan ke depan. (Liklik/IP)

Bagikan dengan :
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
previous arrow
next arrow

Tinggalkan Balasan

error: Konten terlindungi. Anda tidak diizinkan untuk menyalin berita infopriangan