Fenomena “Telolet” di Jalan Raya

infopriangan.com, TELISIK OPINI. Bunyi “telolet” pada dasarnya tidak berbahaya, namun masalahnya terletak pada konteks penggunaannya.

Fenomena “telolet” awalnya muncul di Indonesia sebagai semacam tren di media sosial, di mana pengemudi bus memainkan klakson bus mereka untuk menghasilkan bunyi yang unik, dan para penggemar mengabadikannya dalam video.

IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094

Bahayanya muncul ketika penggunaan bunyi “telolet” ini tidak terkendali, terutama ketika pengemudi bus menggunakan klaksonnya secara berlebihan atau di tempat-tempat yang tidak aman, seperti di tengah kemacetan lalu lintas atau dekat dengan pejalan kaki.

Hal ini dapat mengganggu, membingungkan, atau bahkan menimbulkan kecelakaan lalu lintas.

BACA JUGA: Anda Hobi Durian Datang Saja ke Kabupaten Ciamis

Oleh karena itu, sementara bunyi “telolet” itu sendiri tidak berbahaya, penting untuk menggunakan klakson dengan bijak dan mematuhi aturan lalu lintas yang berlaku untuk menjaga keselamatan semua pengguna jalan.

Bagikan dengan :
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
previous arrow
next arrow

Tinggalkan Balasan

error: Konten terlindungi. Anda tidak diizinkan untuk menyalin berita infopriangan