Jangan Sampai Ada yang Kelaparan Pasca Banjir
infopriangan.com, BERITA CIAMIS. Bupati Ciamis Herdiat Sunarya meminta jangan sampai ada masyarakat yang mengalami kelaparan pasca terjadinya musibah banjir yang melanda wilayah Kecamatan Banjarsari dan Kecamatan Banjaranyar.
Hal tersebut disampaikan Bupati Ciamis saat memimpin rapat terbatas bersama beberapa SKPD dalam rangka penanganan banjir yang dilaksanakan di Aula Kecamatan Banjarsari Kabupaten Ciamis.
Selain meminta jangan sampai ada masyarakat korban banjir mengalami kelaparan, Bupati juga mengatakan, mulai dari besok kebutuhan masyatakat korban banjir harus segera terpenuhi.
“Untuk penanganan pasca bencana saya juga meminta terutama dari pihak kesehatan untuk terus memantau kesehatan masyarakat korban banjir. Juga kebersihan lingkungan serta air bersih harus menjadi salah satu priotitas penanganan.” ujarnya. Selasa, (7/10/2020).
“Bagi masyatakat yang memiliki bayi, saya meminta segera berikan penanganan secepatnya. Seperti pemberian perlengkapan bayi dan kelengkapan lain nya,” kata Bupati.
“Selai itu saya juga meminta agar beberapa infrastuktur yang rusak terkena dampak banjir tersebut agar segera di data jumlahnya,” tuturnya.
Bupati juga mengatakan sudah membuat dapur umum yang berlokasi di Koramil Banjarsari. Itu untuk memfasilitasi warga dalam mencukupi makanan sehari-hari, pasca musibah tersebut.
“Bisa kalian bayangkan sendiri pasca banjir tersebut banyak peralatan dapur seperti kompor gas, dan kebutuhan pokok lainnya yang tidak bisa di gunakan. Maka dari itu kita sudah membuat dapur umum agar masyatakat tidak mengalami kelaparan” tambahnya.
Selain itu bupati juga berpesan kepada para Camat untuk memberikan himbauan terhadap masyarakat supaya tidak lagi membuang sampah sembarangan.
BACA JUGA: Rumah di Pamarican Ambruk Satu Orang Terluka
“Selain adanya penggundulan hutan, sungai yang dangkal juga menjadi salah satu faktor penyebab tetjadinya banjir, maka dari itu saya juga meminta perlu adanya normalisasi sungai sebagai salah satu pencegahan Banjir,” pungkasnya. (Rizky/IP)
