JOTA-JOTI 2024 Banjar: Ajang Pramuka Berkomunikasi Global
infopriangan.com, BERITA BANJAR. Kegiatan Jamboree On The Air dan Jamboree On The Internet (JOTA-JOTI) di Kota Banjar tahun 2024 menarik perhatian banyak kalangan. JOTA-JOTI adalah acara tahunan yang memungkinkan Pramuka di seluruh dunia berkomunikasi melalui radio amatir dan internet.
Di Kota Banjar, acara ini diselenggarakan oleh Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) bekerja sama dengan Orari Lokal Banjar. Kegiatan ini berlangsung di Sekretariat Kwarcab, Jalan Tentara Pelajar, dan diikuti oleh 480 peserta.
Dadang R Kalyubi, Ketua Pramuka Kwarcab Kota Banjar, menjelaskan bahwa kegiatan ini telah menjadi agenda rutin sejak 2016.
“JOTA-JOTI merupakan kegiatan mendunia, dan kami bangga bisa melaksanakannya di Kota Banjar,” kata Dadang.
Ia juga menambahkan bahwa acara ini memotivasi Pramuka untuk mengenal komunikasi radio dan memperluas wawasan global mereka.
Yana Bachyan, Ketua Orari Lokal Kota Banjar, mengungkapkan bahwa Orari hanya memfasilitasi kegiatan ini. “Kami membimbing adik-adik Pramuka dalam berkomunikasi dengan sahabat di luar negeri,” ujar Yana.
Ia juga menjelaskan bahwa peserta diajarkan teknik Morse dan penggunaan frekuensi radio. Kegiatan ini memungkinkan Pramuka untuk merasakan pengalaman unik dalam berkomunikasi global.
Rena, salah satu panitia JOTA-JOTI, menjelaskan bahwa kegiatan ini gratis dan terbuka untuk semua tingkatan Pramuka di Kota Banjar.
“Ini adalah satu-satunya kegiatan JOTA-JOTI di Jawa Barat yang tidak dipungut biaya,” kata Rena dengan bangga.
Ia juga menambahkan bahwa pengalaman ini akan menjadi bekal berharga bagi para peserta di masa depan.
Selain itu, Dadang R Kalyubi menekankan pentingnya kegiatan ini dalam memperkenalkan Kota Banjar ke kancah internasional.
“Kota Banjar bisa mendunia melalui JOTA-JOTI,” ujarnya.
Ia berharap bahwa kegiatan ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi generasi muda, terutama dalam hal keterampilan komunikasi dan teknologi.
Keunikan lain dari JOTA-JOTI di Kota Banjar adalah partisipasi peserta dari tingkat penggalang dan penegak, yang berbeda dari daerah lain yang hanya melibatkan penegak.
“Kolaborasi antara Pramuka Kwarcab dan Orari Kota Banjar selalu melibatkan seluruh tingkatan Pramuka,” jelas Rena.
Secara keseluruhan, JOTA-JOTI di Kota Banjar berhasil menjadi wadah pembelajaran sekaligus sarana untuk mempererat persahabatan internasional. Peserta tidak hanya belajar tentang teknologi komunikasi, tetapi juga mendapatkan kesempatan untuk berinteraksi dengan Pramuka dari berbagai negara.
Acara ini dianggap sebagai salah satu pengalaman paling berkesan bagi para Pramuka di Kota Banjar.
BACA JUGA: Workshop Teaching Factory di SMK Nurul Huda Panumbangan
Melalui acara ini, peserta diharapkan dapat mengembangkan kemampuan berkomunikasi yang lebih baik dan memahami pentingnya kolaborasi di tingkat global.
JOTA-JOTI menjadi momen berharga yang akan dikenang oleh para peserta, sekaligus menjadi bukti bahwa Kota Banjar mampu menjangkau dunia melalui teknologi komunikasi radio dan internet. (Johan/infopriangan.com)
