Kondisi Baik, Ratusan Santri Dipulangkan

infopriangan.com, BERITA TASIKMALAYA. Pasca temuan kasus positif covid-19 yang jumlahnya mencapai ratusan santri ponpes Di Tasikmalaya, kini 125 orang diantaranya sudah dinyatakan sembuh atau negatif. Mereka pun telah diperbolehkan pulang ke rumah masing-masing untuk melanjutkan isolasi mandiri.

Berdasarkan Informasi yang himpun di lapangan seperti di lokasi isolasi Hotel Crown,para orang tua santri sudah menunggu di parkiran untuk menjemput anak-anaknya.

IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094

Salah satu orang tua santri, Irma (39), warga Panglayungan, Cipedes,Kota Tasikmalaya Jawa Barat mengaku sumringah anaknya yang sempat diisolasi di Crown diizinkan pulang.

“Alhamdulillah anak saya bisa pulang. Kondisinya sehat. Awal masuk isolasi di Crown hasil swabnya positif tapi tak ada gejala. Sekarang diperbolehkan pulang,” kata dia kepada wartawan Selasa (23/02/2021).

Sementara itu, Kabid P2P Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tasikmalaya Asep Hendra Hendriana mengatakan, total santri yang dipulangkan dari rumah sakit sentralistik isolasi itu adalah sebanyak 125 orang.

“Jadi hari Senin kemarin adalah hari ke-14 dari mulai diswabnya pasien kluster pontren Cipedes (08/02/21) sebagai masa awal,”kata Asep yang ditemui di Hotel Crown, Selasa (23/02/21) siang.

Kemarin, terang dia, pihaknya melakukan screening menyeluruh baik di Crown dan Dewi Sartika. Di Crown sekitar 90 santri sudah tak bergejala dan dipulangkan.

“Di Dewi Sartika dari 55 santri yang diisolasi, 35 santri sudah tak bergejala dan dipulangkan,”ujarnya.

Untuk yang masih bergejala,lanjut Asep, pihaknya telah berkomunikasi dengan pihak pesantren dan orang tua santri, tetap dititipkan di isolasi sentralistik hingga tak bergejala.

“Gejala yang masih ada adalah mengeluhkan pusing, batuk pilek, dan anesmia. Memang jumlahnya sudah berkurang dari yang awal 389 pasien,”terang dia.

Untuk yang bergejala pencernaan diare, tambah Asep, sudah dirujuk ke RSUD. Ada sekitar 8 orang kalau tak salah dan terakhir 2 orang yang masih mendapatkan terapi cairan.

“Kondisinya tak kritis, tapi mereka yang bermasalah pencernaan itu keseimbangan cairannya berkurang. Jadi ada buang air yang lebih daripada normalnya,” tambahnya.

Dia menjelaskan, total santri yang dipulangkan secara bertahap dari Crown 90 orang, Dewi Sartika 35 orang, dari pontren juga ada tapi datanya belum masuk karena dikelola pihak puskesmas dan klinik di lokasi.

“Alhamdulillah pasien yang dirawat dari guru dan lainnya tak ada penyakit penyerta. Mudah-mudahan semua cepat pulih,”Pungkas dia. (A A Fauzy/IP)

Bagikan dengan :
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
previous arrow
next arrow

Tinggalkan Balasan

error: Konten terlindungi. Anda tidak diizinkan untuk menyalin berita infopriangan