Mayat Tanpa Identitas Ditemukan Di Kolam Ikan
infopriangan.com, BERITA TASIKMALAYA. Mayat tanpa identitas kembali di temukan disebuah kolam ikan di Tasikmalaya, tepatnya di Jalan PGRI Barat, Kelurahan Lengkongsari, Kecamatan Tawang, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat. Kamis, (20/8/2020).
Mayat itu pertama kali dilihat oleh Zaki Irfani (26) yang merupakan warga sekitar.
Zaki memengatakan, ketika pertama melihat, sekitar pukul 13.30 WIB dan mengira itu adalah tumpukan sampah.
“Awalnya saya belum yakin bahwa itu mayat, untuk memastikanya saya panggil warga, apakah itu benar mayat atau bukan,” jelasnya.
“Ternyata benar itu adalah mayat laki-laki, usianya sekitar 40 tahun. Saya langsung lapor Polisi,” katanya.
Menurut Zaki, posisi persis mayat laki-laki tanpa identitas yang menggegerkan warga itu, mengapung dalam keadaan terlungkup. Berdasarkan keterangan warga sekitar, tidak ada yang mengenal sosok mayat berjenis kelamin laki-laki itu.
Dengan adanya penemuan mayat itu seketika membuat warga geger. Wargapun terus berdatangan untuk melihat penemuan sesosok mayat itu.
“Mayat itu mengenakan kaos berwarna biru mengambang di kolam dalam kondisi telungkup,” jelasnya.
Lokasi penemuan tepat berada di samping rumah Zaki. Namun, kolam itu bukan miliknya. Menurut dia, kolam itu oleh beberapa warga dijadikan tempat buang sampah.
Ia mengaku tidak kenal dengan sosok mayat yang ditemukan tersebut. Begitu pula warga yang berkerumun di lokasi penemuan.
Menurut Zaky, sebelum dzuhur tidak ada sesuatu yang mengambang di kolam itu. Ia pun tak mendengar ada sesuatu yang tercebur di kolam itu.
Zaki menambahkan, jalan di sekitar kolam bukanlah jalanan umum. Jarang ada orang lain dari luar lingkungan itu melintasi kolam tersebut.
“Juga ada pagar, kalau malam ditutup. Tadi juga terbuka hanya dibuka setengah. Saya juga kaget,” jelas dia.
Berdasarkan laporan dari warga sekitar pihak kepolisian dari Polsek Tawang bersama Tim Unit Identifikasi Polresta Tasikmalaya, langsung datang ke lokasi kejadian. Selanjutnya langsung dibawa ke RSUD dr Soekardjo, untuk diidentifikasi lebih lanjut. (Aa Fauzy/IP)
