Nanang Permana Ungkap Alasan Batal Maju di Pilkada
infopriangan.com, BERITA CIAMIS. Nanang Permana, Ketua PDI Perjuangan Kabupaten Ciamis, menjelaskan alasan mengapa dirinya batal mencalonkan diri sebagai penantang pasangan Herdiat-Yana dalam Pilkada 2024.
Nanang menyebut bahwa proses politik sering kali melelahkan dan penuh tantangan, termasuk biaya yang besar serta konflik yang tak terhindarkan.
“Pertarungan itu sangat melelahkan, selain menghabiskan banyak uang, pastinya ada hati yang terluka,” kata Nanang.
Saat di hadapan ratusan simpatisan saat menghadiri acara roadshow konsolidasi relawan Herdiat-Yana di GOR Desa Kalijaya, Kecamatan Banjaranyar, pada Rabu, 16 Oktober 2024. Nanang juga menekankan bahwa dalam setiap kontestasi politik selalu ada pihak yang terluka, sehingga ia lebih memilih untuk menghindari pertarungan tersebut.
Nanang mengajak seluruh simpatisan PDI Perjuangan untuk bersatu dan mendukung pasangan Herdiat-Yana dalam Pilkada 2024.
Menurutnya, persatuan di antara para pendukung sangat penting untuk memastikan kemenangan pasangan calon tersebut.
“Saya mengajak semua simpatisan PDI Perjuangan untuk menghindari pertempuran dan ikut mendukung Herdiat-Yana agar kembali memimpin Ciamis,” tegasnya.
Nanang juga mengingatkan pentingnya menjaga kekompakan dan tidak membiarkan ada perpecahan di antara simpatisan partai.
Nanang, yang memiliki pengaruh kuat di wilayah Banjaranyar, mengajak seluruh masyarakat di wilayah tersebut untuk mengikuti jejaknya dalam mendukung pasangan Herdiat-Yana.
Ia menyampaikan bahwa jika dirinya sebagai sosok yang dipercaya masyarakat Banjaranyar sudah memilih mendukung Herdiat-Yana, maka seharusnya simpatisan lainnya juga mengikuti.
“Saya sebagai orang yang dipercaya masyarakat Banjaranyar mendukung Herdiat-Yana, kenapa kawan-kawan tidak?” ucapnya.
Nanang juga meminta simpatisan untuk menyebarkan pesan ini kepada keluarga, tetangga, dan sahabat, agar suara dukungan semakin kuat.
Selain itu, Nanang mengingatkan para pendukung untuk memilih dengan bijak dan tidak membiarkan kotak kosong menjadi pilihan.
Ia menegaskan bahwa Herdiat-Yana adalah pasangan yang tepat untuk melanjutkan pembangunan di Kabupaten Ciamis.
“Coblos nomor dua dan jangan pilih kotak kosong,” pesan Nanang kepada simpatisan.
Menurutnya, pasangan Herdiat-Yana sudah terbukti mampu memimpin dan membawa kemajuan bagi Kabupaten Ciamis, sehingga sangat penting untuk memastikan mereka terpilih kembali.
Dalam kesempatan yang sama, Nanang juga mengungkapkan kekhawatirannya jika pemerintahan dipegang oleh orang lain. Ia menekankan bahwa belum tentu arah pembangunan akan sejalan dengan visi yang sudah dijalankan oleh pasangan Herdiat-Yana.
“Kalau pemerintahan dilanjutkan oleh orang lain, belum tentu nafas pembangunannya sama,” katanya.
Ia khawatir bahwa orang lain yang memimpin belum tentu memiliki visi yang jelas, sehingga pembangunan bisa terganggu atau bahkan tidak sejalan dengan yang sudah ada.
Herdiat Sunarya, calon Bupati Ciamis, juga menyampaikan pandangannya mengenai program-program yang belum selesai pada masa jabatannya. Ia menyadari bahwa masih ada beberapa proyek yang tertunda, terutama di bidang infrastruktur.
“Ada beberapa program yang belum bisa kami tuntaskan, seperti pembangunan jalan Entrong Kalijati dan jalan menuju Kampung Madu Desa Banjaranyar,” jelas Herdiat.
Ia berjanji, jika terpilih kembali, program-program tersebut akan menjadi prioritas utama untuk diselesaikan demi kemajuan Kabupaten Ciamis.
BACA JUGA: Optimisme Ono Surono tentang Jeje-Ronal di Pilkada 2024
Herdiat juga menegaskan bahwa kepercayaan yang diberikan masyarakat sangat berarti bagi dirinya dan Yana. Ia berkomitmen untuk bekerja lebih keras dalam menyelesaikan program yang tertunda dan melanjutkan pembangunan yang sudah direncanakan.
Dukungan dari tokoh seperti Nanang Permana dianggap sangat penting untuk menguatkan basis dukungan masyarakat, terutama dari simpatisan PDI Perjuangan. (Revan, Rizky/infopriangan.com)
