Pembangunan JUT di Purwadadi Jadi Sorotan
infopriangan.com, BERITA CIAMIS. Proyek Pembangunan Jalan Usaha Tani (JUT) di Dusun Tangkeban,Desa Purwadadi, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, jadi sorotan warga.
Angaran senilai Rp 290.645.400 itu bersumber dari Dana Desa (DD) tahap satu tahun 2023 di gunakan untuk pengecoran jalan yang di kerjakan oleh Tim Pelaksana Kerja (TPK) dan pihak pemborong.
Menurut salah salah satu warga Dede mengatakan, pihaknya merasa heran secara kasat mata terlihat dengan jelas dari bahan material saja sudah tidak sesuai spesifikasi. Salah satunya bongkahan batu – batu besar yang di sebar hampir di sepanjang jalan.
“Menurutnya, kalau medan jalannya rata seperti itu rasanya tidak perlu mengunakan batu besar, Kecuali medanya yang tidak rata mungkin bisa untuk menutupi lubang jalan atau untuk pemerataan bukan disebar begitu.” heranya. Kamis, (30/03/2023).
“Hat tersebutlah yang memicu masyarakat untuk bertanya, karena dinilai adanya dugaan kong kalikong untuk meraup keuntungan dengan cara memasukan batu besar untuk mengurangi volume pekerjaan, ” ujarnya.
Dede juga mengatakan hal itu akan berpengaruh kepada kualitas hasil pengerjaan pembangun yang kurang maksimal atau tidak sesuai spek,” jelasnya.
Dede berharap, kepada pemerintahan Kecamatan Purwadadi dan Inspektorat agar secepatnya melakuakan pengawasan dengan turun langsung kelapangan jangan di biarkan. Kalau memang pekerjaannya tidak sesuai spek sudah jelas ada pelanggarannya harus di tindak jangan di biarkan sebab itu untuk kepentingan masyarakat.
Ditemui di kantornya Kepala Desa Purwadadi Markun Marhani tidak menyangkal terkait pengadaan matrial batu dan mengakui salah pembelian.
“Menurutnya batu yang di maksud oleh masyarakat, ya memang benar itu salah pesanan tapi tidak begitu banyak cuma satu dum truck saja dan sudah dipasang soalnya kata pendamping juga batunya bagus meskipun gede gede bisa di pakai untuk pemerataan, itu juga sudah dihitung spekulasinya.
BACA JUGA: TNI Bantu Masyarakat Bersihkan Puing Kebakaran
“Kata pendamping juga batu tersebut boleh di pasangkan asalkan dalam teknis pemasang batunya harus renggang tidak boleh rapat agar nanti cor betonnya bisa masuk ke dalam,” jelasnya.
Lanjut Markun menjelaskan untuk pengerjaan proyek pengecoran Jalan Usaha Tani tersebut sudah sesuai spek. Bahkan menurutnya lebih bagus soalnya pengecoranya pun bukan mengunakan manual lagi tetapi mengunakan cor beton yang kualitanya jauh lebih bagus,” pungkasnya. (Dadi Revan/IP)
