Pisgar Bukan Sekedar Mancing Biasa

infopriangan.com, BERITA GARUT.  Berawal dari kesamaan hobi mancing, sering bertemu di waktu-waktu tertentu dibeberapa sungai. Saling sapa, saling bertukar nomor handphone. Semakin akrab, lalu timbul rasa persaudaraan.

Ternyata yang memiliki hobi memancing itu sangat banyak. Mereka terdiri dari berbagai profesi. TNI, Polri, PNS, Pengusaha, Politikus, Seniman, Wartawan, Petani, Tenaga Kesehatan sampai dengan Tukang Ojek dan pengangguran sekalipun. Seperti yang ada di Kabupaten Garut, Jawa Barat.

IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094

Namun hobi memancing yang satu ini adalah memancing ikan sidat. Atau orang Sunda menyebutnya dengan “ikan lubang”.

Memancing ikan lubang memang memiliki tantangan tersendiri. Apalagi dilakukan pada malam hari. Pemancing pun mau tidak mau harus sepanjang malam berada di Sungai.

Bila diserang rasa kantuk, pemancing tanpa segan, tertidur di atas bebatuan atau beralaskan pasir sungai.

Melihat begitu banyaknya kaum adam yang hobi memancing ikan sidat di daerah Garut, ada beberapa orang yang berinisiatif untuk mempersatukan para pemancing dalam suatu wadah atau organisasi.

Maka pada Sabtu malam, (06/11/2022) perwakilan pemancing dari beberapa kecamatan di Garut, berkumpul di suatu tempat. Tepatnya di Sungai Cikaengan di wilayah Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut.

Saat itu pula terbentuk sebuah organisasi para pemancing ikan sidat seluruh Kabupaten Garut dengan nama Pemancing Ikan Sidat Garut (Pisgar).

Saat itu pula terbentuk kepengurusannya secara aklamasi. Formasinya adalah Ketua Umum, Iwan Sutiawan, Sekretaris Umum, Iman Karsiman, dan Bendahara, Dicky Nugraha.

Sementara berada dideretan Dewan Kehormatan terdapat nama Mahmud Asyari dan Dede Ahmad.

Dalam sambutannya, Ketua Umum terpilih, Iwan Sutiawan mengatakan, bahwa Pisgar tidak hanya merupakan wadah tempat berkumpulnya para pecinta mancing.

Tetapi kata Iwan, Pisgar juga akan terlibat langsung dalam merawat, menjaga dan memelihara lingkungan hidup.

“Bukan hanya lingkungan sungai saja, tetapi ikut serta melestarikan lingkungan secara luas,” tutur Iwan.

Sebab lanjutnya, rusaknya lingkungan yang lain akan berdampak juga terhadap kerusakan sungai.

Lebih jauh Iwan juga mengungkapkan sesuai AD/ART, Pisgar juga akan bergerak dibidang sosial kemanusiaan. Apalagi kata Iwan, wilayah Garut termasuk kedalam zona rawan bencana.

Sementara Sekretaris Umum Pisgar, Iman Karsiman mengklaim, sampai saat ini anggota Pisgar telah mencapai ratusan orang.

BACA JUGA: Kodim 0613/Ciamis Laksanakan Penanaman Padi

“Ini belum termasuk calon anggota yang belum menyerahkan persyaratan administrasi atau berkas dokumen yang dipersyaratkan,” tutur Iman.

Iman pun berharap, agar para calon anggota segera menghubungi koordinator yang telah terbentuk ditiap kecamatan. (Liklik Sumpena/IP)

Bagikan dengan :
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
IMG-20240923-WA0094
previous arrow
next arrow

Tinggalkan Balasan

error: Konten terlindungi. Anda tidak diizinkan untuk menyalin berita infopriangan