Polri Harus Investigasi Insiden 27 Januari 2022
infopriangan.com, BERITA GARUT. Tokoh aktivis 98 Jawa Barat, Hasanudin berharap, Polri harus investigasi pelaksanaan visi prediktif dalam presisi atas insiden 27 Januari 2022 di Markas Polda Jabar. Senin, (31/01/2022).
Hasanudin mengatakan dalam aksi ketidakpuasan terhadap penanganan kasus di Kabupaten Karawang pada tahun 2021, kami perlu menyampaikan saran dan pendapat sebagai berikut :
Kapolri perlu melakukan evaluasi dan investigasi terhadap kejadian tersebut. Sebab kejadian tersebut sesungguhnya bisa tidak terjadi seandainya pelaksanaan prediktif dalam Polri presisi dilaksanakan secara profesional.
“Aksi protes yang melibatkan massa banyak dapat dicegah, jika aksi tersebut dapat diprediksi dan dicarikan solusinya sebagai upaya preventif. Misalnya melalui aksi delegasi dan pertemuan untuk menyerap aspirasi,” jelas Hasanudin.
Bila upaya delegasi tidak dapat dilakukan, Polda dapat meningkatkan pengamanan. Sehingga para demonstran tidak dapat melakukan “upaya tidak terkendali dilapangan”. Antisipasi tersebut merupakan bagian dari SOP lapangan dalam menjalankan visi prediktif dari Polri presisi.
Oleh sebab itu, sebagai bagian dari pembelajaran kedepan, sebaiknya Kapolri melakukan evaluasi dan investigasi atas peristiwa tersebut. Sehingga Standard Operasional Prosedur (SOP) Polda Jabar dapat dibenahi dan atau disempurnakan.
Sebagai tokoh aktivis 98, Hasanudin mendukung upaya dan langkah yang terukur dan persuasif dari Polda Jabar. Khususnya petugas dilapangan yang dapat mengendalikan situasi tanpa korban jiwa.
Namun karena peristiwa tersebut mengakibatkan dugaan peristiwa pidana, dengan objek dugaan pengrusakkan Polda Jabar yang juga menjadi pihak penyidik. Maka sebaiknya KOMPOLNAS turun memantau sehingga prosesnya dapat akuntabel dan transparan sebagai mana dimaksud visi Polri presisi.
BACA JUGA: Seorang Warga Ditemukan Tewas di Persawahan
Menurut Hasanudin, Indonesian Police Watch (IPW) bisa juga turun memantau perkembangan lebih lanjut atas peristiwa tersebut.
BACA JUGA: Kapolres Banjar Tinjau Lokasi Pohon Tumbang
“Untuk itu, agar hak para tersangka dapat dihormati sebagai perwujudan dari asas praduga tak bersalah. Diharapkan kejadian serupa tidak terulang lagi,” pungkas Hasanudin. (Yayat R/IP)
